Di duga Keras...! BLT, Kelurahan kampung Nelayan Salah Sasaran .

Di duga Keras...! BLT, Kelurahan kampung Nelayan Salah Sasaran .

KUALA TUNGKAL -brantasnews.com, Bantuan Langsung Tunai atau BLT Di Kelurahan Kampung Nelayan  Salah Sasaran, Banyak warga mampu ikut menerima.23/05/2020.

Syaprudin ketua RT.14 kelurahan kampung nelayan merasa kecewa dengan hasil yang iya terima ,  pembagian bantuan langsung tunai ( BLT ) yang dianggap iya tidak tepat sasaran dan akhrinya iya di datngin oleh para warga yang seharusnya dapat ternyata tidak dapat BLT tersebut. 

Saat dikofirmasi pak syafarudin RT.14 baharek ujung mengatakan

"Kemaren saya di suruh dari pihak lurah untuk mendata warga saya , ya saya data.tapi saya tidak di suruh mendata warga yang tergolong tidak mampu oleh pihak lurah , ya akhirnya beginilah hasil yang di terima dari kantor lurah,tidak sesuai harapan.banyak warga saya yg tergolong tidak mampu tidak mendapatkan bantuan.saya sangat berharap lagi dari dinas sosial atau sejenisnya mengecek atau mendata ulang kembali warga kita disisni , baharek ujung supaya kami sebagai RT-RT disini tidak jadi tumbal alias dimarahi warga dan di datangi warga terus.bingung kami jawabnya."Ungkap Pak Rt.

Saat kami ingin mengkonfirmasi pak lurah , lurah tidak ada di tempat hingga siang hari.

"Adalah pagi tadi masuk sebentar ke kantor , habistu kami dak tau juga kemana lagi pak lurahnya "ujar setaf kantornya.

 Warga kekurahan kampung nelayan meminta agar pihak dari  Dinas Sosial, datang ketempat mereka untuk mengecek kembali hasil dari kantor lurah terkait BLT.

"Kami akan minta penjelasan dari mereka (Dinas Sosial )dan kami minta data tersebut diperbaiki," kata warga, sambil menambahkan, "Ini bisa menimbulkan konflik , karena banyak warga miskin yang seharusnya dapat menjadi tidak dapat"ujarnya.

Saat awak media mengkonfirmasi pak rt.baharek ujung rt.14 ( syafrudin ) ada warganya mendatangin rumah pak rt , iya bertanya.

"Pak rt,kek mana apakah saya dapat pak rt."tanyanya,pak rtpun menjawab dengan nada berat maaf pak anjay tidak ada kelihatanya ni nama pak anjay di buku ini.oo iyalah pak rt"ungkap warga dengan nada kecewa.

Anjay ,warga baharek ujung Rt.14 yang kerjanya  hanya menggantungkan hidupnya dan anaknya tanpa istri ini sebagai buruh serabutan tergolong warga yang kurang mampu kata pak rt.(syafrudin ),iya tidak mendapatkan bantuan BLT ini .Harap pak RT.untuk pihak terkait agar mendata ulang lagi untuk yang berhak dan tidak berhak atas bantuan BLT ini ,kesian mereka yang tidak mampu tidak menerima ataupun tidak mendapatkan bantuan BLT itu "ungkap pak rt syafrudin.rt.14.

Awak media brantasnew.com,hingga sore hari belum mendapatkan keterangan dari pak lurah terkait data yang di anggap para rt-rt disini ( kampung nelayan )tidak sesuai yang di harapkan ,warga maupun rtnya.


Reporter.   : hery w
Editor.        : a.k

Komentar

Postingan populer dari blog ini

orang nomor satu di Muara Enim, Berkomentar Tidak pantas di salah satu grup WhatsApp Biro Muara Enim.

PT.MITRA JAYA REJEKI (MJR) diduga telah mengangkangi UU ketenagakerjaan,tanpa upah lembur untuk pekerja Operator DT dengan excavator

Viral !! Diduga Tindakan Melawan Hukum Petugas PNPM Menagih Uang dengan Tindakan Tidak Pantas di Depan Tempat Kerja Nasabah.