Kapolres muara enim turunkan 3 gerobak makanan untuk para pendemo.


Mecairkan Suasana, Kapolres Muara Enim turunkan warung Mang Pedeka untuk para pedemo Aksi Damai di Kantor DPRD Kabupaten Muara


Muaraenim-Brantasnews.com Kapolres Muara Enim AKBP Donni Eka Syaputra S.H., S.I.K., M.M memberikan Pengamanan dan pengawalan kepada Ratusan buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Buruh Bersatu Muara Enim (FSBBM)  yang menggelar Demo Aksi Damai tolak Omnibus Law di Kantor DPRD Kabupaten Muara Enim, Selasa (13/10/2020).

Pengamanan dan pengawalan tersebut di mulai dari Tanjung Agung sampai titik akhir pertemuan di simpang kepur Kecamatan Muara Enim agar tidak terjadi penyusupan masa yang tidak diinginkan yang akan dapat merubah Demo aksi damai tersebut menjadi anarkis,

selanjutnya para demo Aksi Damai tersebut dikawal menuju ke kantor DPRD Kabupaten Muara Enim dengan memperhatikan protokol Kesehatan Covid-19, 

Kapolres Muara Enim menyiapkan tempat pencucian tangan bagi para demontran yang melakukan aksi damai di kantor DPRD Kabupaten Muara Enim dan 2 badut yang membawa papan bicara yang berisikan Jaga Jarak, pakai masker dan Polisi dulur kito, Muara Enim punyo kito ayo kito jago, agar para aksi demo tetap memperhatikan protokol kesehatan covid-19.

Selain itu juga Kapolres Muara Enim juga menyiapkan 3 Grobak yang bertuliskan makan gratis Warung Mang Pedeka, dengan menu Tekwan dan es cendol kurang lebih untuk 1000 porsi untuk mencairkan suasana yang mana saat itu panas terik matarahari yang sangat menyengat.

selanjutnya Para aksi demo langsung di terima untuk melakukan mediasi dengan para anggota DPRD Muara Enim dengan perwakilan 10 orang dari para buruh yang tergabung FSBBM untuk menyampaikan penolakan Undang-Undang Cipta kerja omnibus Law. 

Ketua FSBBM, Rahmansyah, S.H., M.H didampingi Koordinator Aksi, Armansyah, S.H mengatakan massa terdiri dari gabungan beberapa serikat pekerja perusahaan yang ada di Kabupaten Muara Enim, antara lain sektor PT TEL, PT MHP, PT Surya Bumi Agro Langgeng, PT MUM, PT BAS, PT PGU, PT BSP, dan PT KWL.


Plt. Ketua DPRD Muara Enim, Liono Basuki, B.Sc. Pimpinan DPRD beserta seluruh anggota DPRD Muara Enim mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh serikat buruh bersatu Kabupaten Muara Enim, yang mana pada hari ini sudah mempercayakan seluruh aspirasi yang ada di dalam lingkup Kabupaten Muara Enim melalui DPRD Kabupaten Muara Enim, dan tentunya aspirasi yang telah disampaikan perwakilan dari Buruh dan kawan-kawan yang karena posisi suasana covid-19 kita mohon maaf karena keadaan bisa menerima 10 orang perwakilan saja, dan kami sampaikan mendukung untuk segera sampaikan ke DPR RI.

Berdasarkan hal tersebut di atas, DPRD Kabupaten Muara Enim menerima dan mendukung aspirasi dari federasi serikat buruh bersatu Kabupaten Muara Enim dan meneruskan aspirasi SBB muaraenim ke Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia.

selanjutnya Penyerahan surat dukungan penolakan secara tertulis langsung diserahkan oleh Plt Ketua DPRD Muara Enim kepada perwakil dari Federasi Serikat Buruh Bersatu Muara Enim (FSBBM) dan di saksikan oleh ratusan para buruh di halaman gedung DPRD Muara Enim. 

dan setelah itu masa pendemo aksi damai membubarkan diri dan Koordinator Aksi, Armansyah, S.H mengucapkan “kami mengapresiasi kinerja bapak kapolres muara enim, yang telah menjamu kami mulai dari pengawalan ketika kawan-kawan berada di lokasi, ditanjung agung misalnya sampai ke Muara Enim 

“dan kemudian kami dihidangkan dengan minuman-minuman dan makan-makan ringan sehingga kami merasa nyaman dalam beraksi demo ini, sehingga aksi yang kami lakukan ini belangsung dengan baik, terimakasih, ungkapnyanya


(Aantoni S.Pd)




Komentar

Postingan populer dari blog ini

orang nomor satu di Muara Enim, Berkomentar Tidak pantas di salah satu grup WhatsApp Biro Muara Enim.

Viral !! Diduga Tindakan Melawan Hukum Petugas PNPM Menagih Uang dengan Tindakan Tidak Pantas di Depan Tempat Kerja Nasabah.

Poll Damtruck yang Berlalu Lalang di Jalan Lintas Negara Palembang-Jambi sekaligus di permukiman,masyarakat Desa Sindang Marga keluhkan akan terancam kesehatan dilingkungannya